TIMES SUMBAWA, LOMBOK UTARA – TIMES INDONESIA, LOMBOK UTARA - Ketua DPD II Golkar Lombok Utara, Mariadi menjadi penentu kemenangan pasangan calon Bupati Lombok Utara (Paslon Bupati Lombok Utara) nomor urut 2, Najmul-Kus (NK) di Kecamatan Bayan pada Pilkada Lombok Utara 2024. 

Tantangan yang dihadapi Mariadi tentu tidaklah mudah, terlebih terdapat putra Bayan yaitu Wakil Bupati Lombok Utara, Danny Karter yang turut serta menjadi kontestan Calon Bupati Lombok Utara. 

"Benar, pak Mariadi sebagai ketua partai dan tokoh Bayan menjadi penentu kemenangan NK, karena Golkar menjadi partai pendukung," ungkap Wakil Ketua DPD II Golkar Lombok Utara, Raden Nyakradi kepada TIMES Indonesia, Jumat (4/10/2024).

Ia membenarkan, bahwa Bayan secara perspektif politik masih melekat dengan sosok Mariadi, sebab Mariadi sudah menjadi politisi paling lama sejak tahun 1999 sudah menjadi pengurus partai Golkar dan menjadi anggota DPRD kabupaten selama 25 tahun atau 5 periode. 

"Sehingga ini menjadi tantangan beliau pada pemenangan Paslon Bupati yang kami dukung," terangnya anggota DPRD Lombok Utara dua periode ini.

Secara kepartaian, Golkar di Lombok Utara sudah identik dengan Mariadi. Begitu juga pada legitimasi ketokohan masyarakat sudah melekat pada diri sosok Mariadi. 

"Pak Mariadi sudah menjadi politisi kawakan di Bayan khususnya," tegasnya.

Ketokohan Mariadi dapat terlihat pada hasil Pileg dapat mengantarkan tiga kursi ke DPRD Lombok Utara. Meskipun Mariadi sebenarnya sempat ingin berlaga di Pilkada Lombok Utara, namun urung terjadi.

"Pengaruh besar beliau dapat dilihat selama menjadi anggota DPRD kabupaten selalu terpilih, dan Pileg 2024 dapat mengantarkan tiga kursi," katanya.

Catatan di Pilkada Lombok Utara selama ini, khususnya di Kecamatan Bayan bila terdapat putra Bayan yang maju pasti meraih suara terbanyak dari calon lainnya. Dapat melihat hasil Pilkada 2015, ketika Mariadi menjadi calon Wakil dari Djohan berhasil meraih suara terbanyak meski dapat dikalahkan oleh Najmul-Sarif. 

Kemudian, pada Pilkada 2020, Djohan Sjamsu mengambil putra Bayan menjadi wakilnya, berhasil meraih suara terbanyak, dan menjadi pemenang mengalahkan paslon Najmul-Suardi. 

"Sepanjang sejarah pasti ketika putra Bayan bertarung, pasti akan menang di Kecamatan Bayan, ketika pemilihan," ungkapnya politisi dari Desa Sukadana Kecamatan Bayan ini.

Untuk Pilkada 2024, terdapat putra Bayan menjadi Calon Bupati sehingga hal ini menjadi tantangan ketokohan Mariadi, apakah mampu membalikan fakta yang selama ini terjadi meskipun bukan satu-satunya indikator Mariadi. 

"Itulah yang menjadi tantangan bagi kami, dan harus bisa merubah situasi. Ini salah satu tantangan yang dihadapi oleh pak Mariadi," ucapnya. (*)